PERINGATAN
Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Lamandau Ke-12, Rabu (7/8) di halaman
Kantor Bupati Lamandau, juga diisi dengan peresmian dua buah jembatan di
Kabupaten Lamandau. Dua jembatan itu ialah Jembatan Desa Tapin Bini dan
Jembatan Desa Sungai Buluh. Peresmian dilakukan langsung oleh Wakil
Gubernur Kalimantan Tengah, Ahmad Diran.
Dua jembatan ini dinilai vital untuk mempercepat proses pembangunan di wilayah pedalaman Lamandau. Apalagi, menurut Bupati Lamandau, Marukan, kedua jembatan berada di wilayah yang mempunyai sumber daya alam potensial bagi pertambangan dan perkebunan. “Jembatan Tapin Bini yang terletak di Kelurahan Tapin Bini, Kecamatan Lamandau menghubungkan antara jalan negara di Desa Penopa menuju ke Desa Suja dan Kelurahan Tapin Bini,” jelas Marukan.
Sementara jembatan Desa Sungai Buluh terletak di Kecamatan Belantikan Raya menghubungkan jalan negara (Simpang Sepaku)-Parrigi-Beruta dan Bayat. “Dengan adanya pembangunan jembatan ini diharapkan dapat menunjang pelayanan transportasi menuju kedua wilayah tersebut,” tambah Marukan.
Dengan selesainya kedua jembatan itu, waktu tempuh dari wilayah-wilayah tersebut menuju ibu kota kabupaten yang sebelumnya memerlukan waktu 3 sampai 4 jam, kini bisa ditempuh hanya dengan 1,5 jam saja.
Jembatan Tapin Bini memiliki panjang 100 meter, lebar 7 meter dengan konstruksi rangka baja B itu mulai dibangun pada 2006 dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp22 miliar lebih. Dana tersebut sebagian bersumber dari APBD kabupaten dan bantuan APBD Provinsi sekitar 9,20% .
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalteng, Leonard S Ampung mengatakan, berdasarkan usulan Pemkab Lamandau, kedua jembatan tersebut akan menjadi akses jalan provinsi. (HD/B-10)
SUMBER : http://borneonews.co.id/berita/6628-jembatan-tapin-bini-dan-sungai-buluh-diresmikan
Dua jembatan ini dinilai vital untuk mempercepat proses pembangunan di wilayah pedalaman Lamandau. Apalagi, menurut Bupati Lamandau, Marukan, kedua jembatan berada di wilayah yang mempunyai sumber daya alam potensial bagi pertambangan dan perkebunan. “Jembatan Tapin Bini yang terletak di Kelurahan Tapin Bini, Kecamatan Lamandau menghubungkan antara jalan negara di Desa Penopa menuju ke Desa Suja dan Kelurahan Tapin Bini,” jelas Marukan.
Sementara jembatan Desa Sungai Buluh terletak di Kecamatan Belantikan Raya menghubungkan jalan negara (Simpang Sepaku)-Parrigi-Beruta dan Bayat. “Dengan adanya pembangunan jembatan ini diharapkan dapat menunjang pelayanan transportasi menuju kedua wilayah tersebut,” tambah Marukan.
Dengan selesainya kedua jembatan itu, waktu tempuh dari wilayah-wilayah tersebut menuju ibu kota kabupaten yang sebelumnya memerlukan waktu 3 sampai 4 jam, kini bisa ditempuh hanya dengan 1,5 jam saja.
Jembatan Tapin Bini memiliki panjang 100 meter, lebar 7 meter dengan konstruksi rangka baja B itu mulai dibangun pada 2006 dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp22 miliar lebih. Dana tersebut sebagian bersumber dari APBD kabupaten dan bantuan APBD Provinsi sekitar 9,20% .
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalteng, Leonard S Ampung mengatakan, berdasarkan usulan Pemkab Lamandau, kedua jembatan tersebut akan menjadi akses jalan provinsi. (HD/B-10)
SUMBER : http://borneonews.co.id/berita/6628-jembatan-tapin-bini-dan-sungai-buluh-diresmikan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar